Sunday, May 23, 2010

Rahasia Kaki Dan Ekor Cicak

Rahasia Kaki Dan Ekor Cicak

Kaki Lem

Cicak dapat menempel di permukaan yang vertical dan dalam posisi terbalik. Misalnya, di dinding dan langit-langit rumah. Apakah telapak kaki cicak lengket seperti lem? Ternyata enggak.

Telapak kaki cicak punya rambut-rambut super kecil yang disebut spatula. Jumlahnya mencapai milyaran kumpulan sekitar 1000 spatulae disebut setae. Ukuran panjang dan leber spatula sekitar 200 nanometer. Jika dibandingkan dengan rambut manusia, ukuran rambut manusia sekitar 100.000 nanometer.

Bagaimana cara spatula merekat pada dinding atau langit-langit rumah? Saat cicak merayap di dinding. Spatula menyelip di antara atom-atom lapisan dinding. Lalu, spatula membentuk katan dengan lapisan dinding. Hasilnya, nempel banget.

Meskipun telapak kakinya pada permukaan yang diinjaknya, cicak tetap gesit bergerak. Dalam satu detik, cicak dapat menempelkan dan melepaskan kakinya sebanyak 30 kali. Lalu, dalam satu detik, cicak mampu berjalan sejauh 15 kali panjang badannya. Wow, artinya kecepatan bergerak cicak sekitar 1/1000 detik atau milidetik.

Ekor Penyelamat

Seeet… ketika meleset di permukaan yang licin, cicak punya “kaki kelina” untuk mempertahankan diri. Saat meleset di dinding yang licin, kaki depannya merosot ke belakang. Seketika itu, 2/3 bagian dari uung ekornya segera menekan permukaan dinding. Tapi ekornya menjaga posisinya agar tetap stabil.

Kalau permukaan dindingnya sangat licin, cicak tidak bisa bertahan dan akhirnya jatuh. Tapi, cicak seperti kucing. Ketika jatuh dari ketinggian, ia tidak terluka dan gubrak!

Saat jatuh, cicak sedang dalam posisi terbalik. Ia lalu segera memutar ekornya agar tubuhnya ikut berputar. Ia baru berhenti berputar ketika posisi tibihnya sudah benar, yaitu kakinya mengarah kebawah. Gerakannya itu hanya memerlukan waktu 100 milidetik atau 1/10 detik. Gerakannya itu merupakan gerakan tercepat di undara yang dilakukan hewan yang tidak bersayap.

Setelah itu, cicak melayang di udara seperti sedang skydiving. Kaki dan jari-jarinya dilebarkan seperti parasut. Sementara itu, ekornya mengontrol arah gerakan dan sudut tempat jatuhnya. Akhirnya, cicak mendarat dengan selamat!(dikutip dari Bobo 20 Mei 2010)